Pemerintah Kota Depok telah mengungkap kinerja pemantauan pengelolaan anggaran dalam upaya transparansi dan akuntabilitas. Menurut Walikota Depok, Mohammad Idris, pemantauan pengelolaan anggaran sangat penting untuk memastikan dana publik digunakan dengan efisien dan tepat sasaran.
Menurut data terbaru, kinerja pemantauan pengelolaan anggaran Kota Depok terbilang cukup baik. Hal ini terlihat dari peningkatan dalam pengawasan dan evaluasi penggunaan anggaran di berbagai sektor pembangunan. “Kami terus berupaya untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran demi kepentingan masyarakat Kota Depok,” ujar Mohammad Idris.
Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Budget Analysis (IBA), Roy Salim, pemantauan pengelolaan anggaran yang baik merupakan kunci utama dalam mencegah korupsi dan penyalahgunaan dana publik. “Dengan adanya pemantauan yang ketat, diharapkan anggaran yang telah disetujui dapat digunakan sesuai dengan peruntukannya dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat,” ucap Roy Salim.
Selain itu, kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kota Depok, Siti Nurjanah, menambahkan bahwa pemantauan pengelolaan anggaran juga bertujuan untuk memastikan bahwa setiap program dan proyek pembangunan dapat terlaksana dengan baik dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. “Kami terus melakukan audit dan evaluasi agar tidak ada penyelewengan dalam penggunaan anggaran di Kota Depok,” ungkap Siti Nurjanah.
Dengan mengungkap kinerja pemantauan pengelolaan anggaran Kota Depok, diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas kepada masyarakat tentang bagaimana dana publik dikelola dan digunakan untuk kepentingan bersama. Transparansi dan akuntabilitas harus menjadi prinsip utama dalam setiap pengelolaan anggaran demi tercapainya pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan bagi seluruh warga Kota Depok.